Jumat, Agustus 03, 2012

Media 3

Perkuat Pembinaan Kontraktor
Gubernur Kukuhkan Pengurus LPJKD Sumatera Barat

Padang Ekspres • Sabtu, 21/01/2012 12:25 WIB • (zil) • 162 klik
Padang, Padek—Gubernur Sumbar Irwan Prayitno berpesan agar pengurus Lembaga Pengembang Jasa Konstruksi Daerah (LPJKD) Sumbar yang baru dapat membina anggotanya berasal dari berbagai organisasi dan asosiasi. Bahkan, jika perlu ada pertemuan setiap tiga atau enam bulan sekali bentuk pembinaan.

”Saya yakin pengurus yang dikukuhkan hari ini adalah calon pemimpin kompeten, memiliki integritas tinggi dan beritikad kuat memajukan jasa konstruksi di daerah,” ujar Irwan Prayitno kepada wartawan seusai pelantikan dan pengukuhan pengurus baru LPJKD Sumbar periode 2012-2016 di Pangeran Beach Hotel, Jumat (20/1) malam.

Ada pun pengurus LPJKD yang dilantik tadi malam berjumlah tujuh orang, mereka adalah Muhammad Dien Dt Temanggung (Ketua). Insannul Kamil (Wakil ketua I), Yohanes (Wakil ketua II), Zaidir (Wakil ketua III). Selanjutnya, Nasfryzal Carlo, Herry Alizar dan Edrizal (anggota).

LPKJD juga mitra kerja pemerintah, sekaligus pembina dari ribuan rekanan kontraktor di Sumbar. “Untuk itu, dalam menciptakan iklim jasa konstruksi yang andal di daerah ini, LPKJD harus sukseskan program infrastruktur yang dibangun pemerintah, khususnya Sumbar,” lanjut Irwan.

Kendati bisa dikatakan sebagai lembaga eksekutor dalam pelaksanaan pembinaan pada kontraktor jasa konstruksi Sumbar, LPJKD juga dituntut kontiniu membangun komunikasi dengan para rekanan. Irwan menekankan bahwa dalam melaksanakan tugasnya, LPJK harus paham soal tugas pokoknya di antaranya, perkuatan penelitian pengembangan jasa konstruksi.
Perkuatan peranannya dalam melakukan sertifikasi dan pembinaan. Lalu, perkuatan di aspek mediasi serta perkuatan legislasi dengan sejumlah pihak yang berkompeten dan lainnya.

Gubenur Irwan juga meminta LPJK menbuat terobosan guna ciptakan kader/tenaga kontraktor yang andal dan berkualitas. ”Pemberdayaan infrastruktur yang meningkat tajam di provinsi ini juga harus dibarengi dengan kontrol yang ketat untuk menjaga kualitas konstruksi yang dikerjakan,” pinta gubernur.

Bina 2.870 Rekanan
Ketua LPJKD Sumbar yang baru, Muhammad Dien menyebutkan saat ini ada sekitar 2.870 kontraktor yang ada dalam pengawasan/pembinaan LPJKD.  Angka itu berdasarkan jumlah Sertifikat Badan Usaha (SBU) yang dikeluarkan LPJKD pada 2011 lalu.
“Bila di antara perusahaan tidak mengantongi SBU maka kami dari LPJKD merekomendasikan ke pemerintah untuk tidak melibatkan perusahaan itu dalam proses tender yang dilakukan,” terang M Dien.

Tidak cuma itu, dia juga minta tiap SKPD untuk taat aturan main pengadaan barang dan jasa. Misalnya untuk melaporkan lebih awal rekanan yang dinilai meragukan status atau tingkat profesionalismenya.
Hal itu tidak lain sebagai langkah awal meminimalisir terjadinya permasalah di kemudian hari. ”Kami tidak ingin mendengar SKPD melaporkan rekanan, bila proyek yang dikerjakan sudah berjalan atau hampir selesai,” tukasnya. (zil)
[ Red/Redaksi_ILS ]



PENGUKUHAN PENGURUS LPJK PROVINSI SUMATERA BARAT

PENGUKUHAN PENGURUS LPJK PROVINSI SUMATERA BARAT
20 Januari 2012
Padang, 20/01/12 (BP Konstruksi) – Pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Provinsi Sumatera Barat dikukuhkan oleh Gubernur Provinsi Sumatera Barat, Jumat (20/01) di Padang.

Nama-nama pengurus LPJK Provinsi Sumatera Barat antara lain sebagai berikut Muhammad Dian Dt. Tumanggung sebagai Ketua merangkap anggota, Insannul Kamil sebagai Wakil Ketua I merangkap anggota, Yohannes sebagai Wakil Ketua II merangkap anggota, Zaidir MS sebagai Wakil Ketua III merangkap anggota, Nasfryzal Carlo sebagai anggota, Herry Alizar sebagai anggota, dan Edrizal sebagai anggota.

Selamat bekerja kepada pengurus yang telah dikukuhkan. Diharapkan kinerjanya untuk perkembangan jasa konstruksi di Provinsi Sumatera Barat khususnya, dan bangsa negara pada akhirnya. (tw/hl)

source: http://bpksdm.pu.go.id/?menu=10&kd=623

Media 2

Insannul Kamil Dosen Unand Terima Penghargaan Tingkat Asean

PDF Print E-mail
Written by Azwandi Rahman   
Thursday, 09 December 2010 09:51
Unand
Padang, SitinjauNews - Dosen Fakultas Teknik Universitas Andalas Padang Sumatera Barat, Ir. Insannul Kamil, M.Eng, IPM, menerima penghargaan "AFEO atau ASEAN Federation of Engineering Organizations
Honorary Fellow"atas dedikasi dan pengabdian yang dilakukan dalam dunia keinsinyuran.
"Alhamdulillah, pernghargaan ini kami persembahkan untuk Provinsi Sumatra Barat," kata Insanul Kamil dari Hanoi, Vietnam, Kamis.
Medali dan sertifikat penghargaan tersebut diserahkan langsung Chairman of AFEO, Mr. Dang Vu Minh dan secretary General, Dato Paduka Ir. Keizrul Abdullah pada kegiatan CAFEO 28 (Conference of the Asean Federation of Engineering Organizations) di Melia Hotel, Hanoi, Vietnam,pada 2 Desember 2010.

Pada kegiatan tersebut,Insannul kamil yang saat ini sedang mengikuti pendidikan doctoral bidang Asset and Facilities Management di Universiti Teknologi Malaysia juga ditunjuk menjadi utusan Indonesia pada
committee meeting AFEO Coordinating committee for disaster preparedness, mitigation and management.

Dengan penunjukan itu, kata Insanul, dirinya akan berupaya untuk memberikan kontribusi bagi penanganan bencana di daerah-daerah rawan bencana di Indonesia, terutama Sumatra Barat.

"Dalam pertemuan AFEO yang dilakukan secara berkala,kami akan bisa memasukkan agenda manajemen pengelolaan dan mitigasi bencana bagi Sumbar, dan daerah-daerah lain," katanya.
Sebagai daerah yang rawan bencana, kata dia, Provinsi Sumbar memerlukan manajemen pengelolaan bencana yang baik.
Ia juga mengatakan, potensi bencana yang besar di Sumbar tidak perlu dipandang sebagai kiamat atau hal yang menakutkan.

"Yang penting adalah perlunya kewaspadaan. Tak perlu eksodus atau menjadi paranoid," kataKetua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Wilayah Sumatera Barat itu.

Kegiatan CAFEO 28 yang berlangsung di Vietnam mengambil tema"Engineering and Technology for a better quality of life i n response to climate change challanges".

Pada kegiatan CAFEO 28 itu juga diberikan penghargaan tingkat Asean (AFEO Engineering Award) kepada Ir. M. Hatta Rajasa, Ir. I Gede Wenten,Ir. Frans S. Sunito, IPU, Ir. Rama Boedi, IPU, Ir. Cucuk Suryo Suprodjo,MM, Ir. Fazw ar Bujang,dan Ir. Achmadi Partowijoto, IPU.(*)

source: http://www.sitinjaunews.com/perguruan-tinggi/21295-insannul-kamil-dosen-unand-terima-penghargaan-tingkat-asean

Media

Ketua PII Sumbar Insannul Kamil Terima Penghargaan Tingkat ASEAN
Selasa, 07 Desember 2010 - 19:56:20 WIB



Oleh : bima

SATU lagi putra terbaik Ranah Minang mengukir sejarah. Berkat dedikasi dan kepeduliannya di dunia keinsinyuran, Ir. Insannul Kamil, M.Eng, IPM, dosen Fakultas Teknik Universitas Andalas yang saat ini menjadi Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Wilayah Sumatera Barat dianugerahi penghargaan AFEO Honorary Fellow, sebuah penghargaan tingkat ASEAN yang diberikan oleh the Asean Federation of Engineering Organizations (AFEO). 

Medali dan sertifikat penghargaan pun diserahkan langsung oleh Chairman of AFEO, Mr. Dang Vu Minh dan Secretary General, Dato Paduka Ir. Keizrul Abdullah pada kegiatan CAFEO 28 (Conference of the Asean Federation of Engineering Organizations) yang berlangsung di Hanoi, Vietnam, Desember 2010. 

Kegiatan CAFEO 28 yang berlangsung di Vietnam mengambil tema "Engineering and Technology for a Better Quality of Life in Response to Climate Change Challanges". 

Pada kegiatan ini, Insannul Kamil yang saat ini sedang mengikuti pendidikan doctoral bidang Asset and Facilities Management di Universiti Teknologi Malaysia (UTM), juga ditunjuk menjadi utusan Indonesia pada Committee Meeting AFEO Coordinating Committee for Disaster Preparedness, Mitigation and Management, yang tentunya akan memberikan kontribusi besar terhadap penanganan bencana di Sumatera Barat sebagai daerah rawan bencana. 

Pada kegiatan CAFEO 28 di Hanoi, Vietnam juga diberikan penghargaan tingkat Asean (AFEO Engineering Award) kepada Ir. M. Hatta Rajasa, Ir. I Gede Wenten, Ir. Frans S. Sunito, IPU, Ir. Rama Boedi, IPU, Ir. Cucuk Suryo Suprodjo, MM, Ir. Fazwar Bujang, Ir. Insannul Kamil, IPM dan Ir. Achmadi Partowijoto, IPU. 

"Penghargaan AFEO Honoraty Fellow yang saya terima ini adalah penghargaan yang saya persembahkan untuk masyarakat di Sumatera Barat," ucap Insannul Kamil pada sumbarONLINE.com, Selasa malam (7/12), langsung dari Vietnam. *** 

* Penulis adalah wartawan www.sumbarONLINE.com